Tampilkan postingan dengan label Praktek IV. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Praktek IV. Tampilkan semua postingan

Senin, 04 Juli 2011

Linux Networking Tool

Dasar Teori
Untuk menunjang kelancaran jaringan, pengguna dapat melihat status jaringannya dengan bantuan beberapa perangkat lunak.

Layer 1 
Untuk mengecek apakah interface jaringannya sudah terpasang atau belum, dapat dicek dengan
perintah : 
# lspci 

Contoh: 
h1ghway:~#lspci
00:00.0 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge
00:00.1 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge
00:00.2 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge
00:00.3 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT890HostBridge
00:00.4 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge
00:00.5 PIC:VIATechnologies,Inc.PT894I/OAPICInterruptController
00:00.7 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge
00:01.0 PCIbridge:VIATechnologies,Inc.VT8237PCIBridge
00:0d.0 Ethernet controller: Intel Corporation 82540EM Gigabit Ethernet Controller (rev 02)
00:0f.0RAIDbuscontroller:VIATechnologies,Inc.VIAVT6420SATARAIDController(rev80)00:0f.1IDEinterface:V
IATechnologies,Inc.VT82C586A/B/VT82C686/A/B/VT823x/A/CPIPCBusMasterIDE(rev06)
00:10.0 USBController:VIATechnologies,Inc.VT82xxxxxUHCIUSB1.1Controller(rev81)
00:10.1 USBController:VIATechnologies,Inc.VT82xxxxxUHCIUSB1.1Controller(rev81)
00:10.2 USBController:VIATechnologies,Inc.VT82xxxxxUHCIUSB1.1Controller(rev81)
00:10.3 USBController:VIATechnologies,Inc.VT82xxxxxUHCIUSB1.1Controller(rev81)
00:10.4 USBController:VIATechnologies,Inc.USB2.0(rev86)
00:10.5 Network controller: VIA Technologies, Inc. VT8237 Integrated Fast Ethernet Controller
00:11.0 ISA bridge: VIA Technologies, Inc. VT8237 ISA bridge [KT600/K8T800/K8T890South]
00:11.5 Multimedia audia controller: VIA Technologies, Inc. VT8233/A/8235/8237AC97AudioController(rev60)
01:00.0 VGAcompatiblecontroller:nVidiaCorporationNV34[GeForceFX5500](reva1)

Apabila ditemukan Network controller atau Ethernet controller, artinya perangkat jaringan sudah siap digunakan. Untuk melihat apakah linknya sudah ada atau belum, dapat menggunakan perangkat lunak mii-tool (media independent interface). 

Contoh : 
h1ghway:~#mii-tool
eth0: negotiated 100baseTxFD, link ok

Apabila sudah keluar eth0 artinya perangkat jaringan kita menggunakan eth0. 100base-TX-FD artinya kita menggunakan kecepatan 100Mbps dan FD adalah Full-Duplex. dan Link ok menandakan perangkat kita sudah siap. Apabila hasilnya bukan link ok artinya ada masalah dengan perangkat kita. 

Contoh : (dengan kabel jaringan dilepas!!! ) 
h1ghway:~#mii-tool 
eth0: no link

Apabila tampilan seperti tersebut, artinya terjadi kesalahan dengan perangkat jaringan kita. 

Layer 2 
Untuk mengecek di layer 2 nya dapat digunakan perintah arp (AddressResolution Protocol). 

Contoh :


Perintah diatas dapat diartikan bahwa kita baru terkoneksi dengan  10.252.102.1 saja belum ada lainnya. 

Contoh diatas adalah contoh bila sudah banyak yang terkoneksi.

Layer 3 
Untuk memeriksa apakah pada layer 3 sudah beres atau tidak, dapat menggunakan perintah ifconfig, 

Contoh :

Untuk memeriksa table routing dapat dilakukan dengan perintah route. 

Contoh : 
h1ghway:~#   route   -n 
Kernel   IP   routing   table 
Destination   Gateway   Genmask     Flags   Metric   Ref     Use 
Iface               
10.252.102.0   0.0.0.0   255.255.255.0   U   0   0     0  eth0 
0.0.0.0   10.252.102.1   0.0.0.0   UG  0   0     0  eth0 

Untuk mengecek koneksi digunakan protokol ICMP dengan perintah ping atau traceroute. 

Contoh Ping:


Contoh Traceroute :

Apabila keluar perintah Command not found, lakukan installasi dengan perintah 
# apt-get install traceroute 

Gabungan antara ping dan traceroute adalah mtr. 
Contoh mtr : 
# mtr proxy.eepis-its.edu


Layer 4 
Aplikasi yang digunakan untuk mengetahui penggunaan layer transport adalah perintah netstat. 
Untuk mengetahui port berapa  saja yang terbuka untuk koneksi pada PC kita dapat diketahui
dengan perintah : 

# netstat –nlptu

Untuk mengetahui koneksi yang sedang terjadi antar PC kita dengan PC lain dapat diketahui
dengan perintah : 

# -netstat -nat Dilihat dari State yang bernilai “ESTABLISHED”



Alat Yang Digunakan
-PC dengan OS Linux
-Jaringan LAN
-Aplikasi: ifconfig, mtr, route, ping, traceroute, netstat, mii-tool, lspci, nrp

Langkah Percobaan
1.                   Lepaskan kabel jaringan, lakukan perintah mii-tool


2.                   Pasangkan lagi kabel jaringan dan lakukan perintah mii-tool


3.                   Catat dari perintah “lspci”


4.                   Rubah IP sesuai dengan DHCP. Jalankan 2 buah konsole (terminal), dimana terminal pertama melakukan ping terhadap alamat broadcast, sedangkan terminal yang satu lagi mencatat jenis koneksi dengan perintah “arp” 

Rubah IP


arp


Ping broadcast


5.                   Ganti IP PC menjadi 192.168.0.*/24, kemudian catat hasil dari perintah “ifconfig” dan “route”

Ganti IP


Ifconfig


Route



Lampirkan manual dari perintah: 
  lspci


  mii-tool 


  arp 


  ifconfig 


  route 


  ping 


  traceroute 

Karena belum dilakukkan penginstalan terhadap traceroute, maka perintah yang ditampilkan berupa perintah penginstalan terhadap paket traceroute

  mtr 


  netstat

Jumat, 24 Juni 2011

Linux Networking

 
DASAR TEORI
Internet Protocol
Untuk terhubung pada suatu jaringan diperlukan penomoran dari Internet Protocol yang ada
pada PC tersebut. Teknik penomoran IP ada 2 yaitu manual dan otomatis (DHCP).

Pada suatu jaringan diperlukan IP dan netmask, contoh:
192.168.0.1/255.255.255.0
192.168.0.1 adalah penomoran IP, sedangkan 255.255.255.0 adalah netmask dari jaringan
tersebut. IP memiliki beberapa class yang terbagi menurut jumlah IP tersebut. Class yang
ada antara lain:

A. 10.x.x.x dengan netmask 255.0.0.0
B. 172.16.x.x s/d 172.31.x.x dengan netmask 255.255.0.0
C. 192.168.0.x s/d 192.168.255.x dengan netmask 255.255.255.0
D dan E tidak digunakan, karena diperuntukan untuk penelitian

Penomoran netmask dapat disingkat, misalkan 255.255.255.0 dapat disingkat menjadi/24

Setting IP di Linux
a. Perintah “ifconfig”

Dengan menggunakan perintah ifconfig, root dapat mengganti setting IP untuk jaringan.
Contoh :
highway:~#ifconfig

eth0 Linkencap:EthernetHWaddr00:0C:F1:BA:38:43
inetaddr:10.252.102.143Bcast:10.252.102.255Mask:255.255.255.0
inet6addr:fe80::20c:f1ff:feba:3843/64Scope:Link
UPBROADCASTRUNNINGMULTICASTMTU:1500Metric:1
RXpackets:7827318errors:0dropped:0overruns:0frame:0
TXpackets:5486496errors:0dropped:0overruns:0carrier:0
collisions:0txqueuelen:1000
RXbytes:2529035045(2.3GiB)TXbytes:1421757215(1.3GiB)

Lo Linkencap:LocalLoopback
inetaddr:127.0.0.1Mask:255.0.0.0
inet6addr:::1/128Scope:Host
UPLOOPBACKRUNNINGMTU:16436Metric:1
RXpackets:999errors:0dropped:0overruns:0frame:0
TXpackets:999errors:0dropped:0overruns:0carrier:0collisions:0txqueuelen:0RXbytes:68831
(67.2KiB)TXbytes:68831(67.2KiB)

Untuk mengganti IP dapat dilakukan dengan cara :
# ifconfig eth0 192.168.0.1 netmask 255.255.25.0

b. Dengan menyimpan konfigurasi jaringan

Pada Debian GNU/Linux, file konfigurasi jaringan terdapat pada /etc/network/interfaces,
dapat dilakukan dengan menggunakan editor vim, nano, atau mcedit.

# vim /etc/network/interfaces

pada file tersebut ketikkan syntax berikut:

auto lo
iface lo inet loopback

auto eth0
iface eth0 inet static
address 10.252.108.143
netmask 255.255.255.0

kemudian jalankan perintah “/etc/init.d/networking restart”
apabila ingin menggunakan DHCP ganti “iface eth0 inet static” menjadi “iface eth0 inet dhcp”

Tools Networik
a. ping, tools mengirimkan text ke client
b. mtr, aplikasi traceroute dan ping

Alat dan Bahan
1. PC/Laptop menggunakan sistem Operasi Linux
2. Kabel UTP, switch, hub,

LANGKAH PERCOBAAN
1 Ganti IP dari masing-masing komputer menjadi network 172.16.0.0/16 tidak boleh ada
yg sama, lakukan dengan perintah “ifconfig” maupun dengan menuliskan interfaces.Tulisk
an pada laporan
2 Ping pada masingmasing PC di jaringan, tuliskan hasilnya pada laporan
3 Rubah setting IP tersebut menjadi DHCP, kemudian lakukan “/etc/init.d/networking
restart”. Tuliskan cara setting dan hasil dari perintah tersebut di laporan.

A. Percobaan mengubah IP
mengganti IP address pada linux dengan menggunakan printah ifconfig hanya sementara, setelah komputer di restart kembali maka akan kembali ke IP awal. sedangkan dengan mengubah pengaturan interfaces di /etc/network, maka IP address akan permanen.

auto lo
iface lo inet loopback

auto eth0
iface eth0 inet static
address 172.16.0.5
netmask 255.255.0.0

setelah settingan di simpan maka restartlah network.

kemudian cek konfigurasi eth0

B. Percobaan ”ping” pada masing-masing PC di jaringan
untuk menguji apakah jaringan sudah terhubung atau belum maka lakukan ping.

C. Percobaan merubah setting IP menjadi DHCP
ubah "static" menjadi "dhcp"

setelah itu restart

dengan perintah ifconfig, lihat IP address apakah sudah terganti DHCP atau belum.

kemudian lakukan ping ke komputer lain untuk membuktikan apakah jaringan sudah connect.


 

Selasa, 12 April 2011

Membangun Jaringan WLAN Access Point to Access Point

Alat dan bahan yang digunakan berupa
1. 2 WLAN 
2. Switch
3. Laptop / Komputer
4. Straigh Cable

Langkah Pecobaan
1. Setting WLAN hingga siapa digunakan dapat dilihat klik disini (cara setting WLAN)

2. Hubungkan antar WLAN menggunakan Swithc menggunakan Straigh Cable.

3. Atur DHCP server. Ubah IP Assigment, Range, dan Gateway. Apply


4. Buka cmd dan ketikan ping (alamat IP yang anda gunakan) , Jika terdapat aliran data maka WLAN siap digunakan.


Membuat Jaringan WLAN

Dalam contoh ini, hardwere yang digunakan adalah dari produsen D-Link yaitu DWL-2100AP

Agar WLAN dapat disetting, disarankan agar mensetting IP terlebih dahulu ke selain 192.168.0.50,
karena produk ini memiliki IP default 192.168.0.50.

konekkan WLAN dengan komputer.

buka browser dan ketikkan 192.168.0.50[enter]

isikan user name dan password untuk masuk ke wizard.

klik run wizard

klik tombol next hingga muncul set password.

isikan password untuk WLAN dan verifikasikan, klik next

isikan SSID dan chanel, klik next

pilih security, klik next

isikan password untuk jaringan anda, klik next

restart WLAN

tunggu hingga proses restart selesai

isikan password yang telah diisikan untuk masuk ke jaringan.